“Pemimpin yang sukses, bukanlah pemimpin yang langsung jadi
dan sukses begitu saja. Tetapi pemimpin yang sukses adalah mereka yang pernah
mengalami banyak kegagalan bahkan ribuan kegagalan dalam mencapai cita-citanya,
bahkan orang sesukses penemu lampu pijar Thomas Alva Edison sekalipun telah ribuan
kali mengalami kegagalan bahkan pernah dikeluarkan di TK karena dianggap
sebagai anak autis”. Kalimat itu menjadi salah satu poin penting yang
disampaikan oleh Darmi, S.Ag.,M.Pd.I, Kepala SMA Islam Terpadu Wahdah Islamiyah Makassar dalam
sambutannya pada acara Latihan Dasar Kepemimpinan Islam dan Musproker
(Musyawarah Programa Kerja) OSIS SMA Wahdah dengan tema “Pemuda Hari Ini
Pemimpin Masa Depan” yang berlangsung selama 2 hari, yakni Sabtu-Ahad,
13-14 Oktober 2018 di mesjid At-Tarbiyah SMA Wahdah.
Lebih lanjut beliau mengharapkan agar dalam LDK dan
Musproker kali ini betul-betul merumuskan dan menghasilkan program kerja yang
mengarah pada tercapainya visi misi sekolah dan dapat dituntaskan dalam satu periode kepengurusuan. Selain itu beliau juga
menyampaikan sejak awal bahwa para pengurus OSIS adalah orang-orang pilihan.
Sehingga, sebagai orang-orang pilihan mereka harus betul-betul memiliki
pandangan, wawasan dan nilai lebih lainnya dibandingkan dengan mereka yang
bukan pengurus OSIS. Mereka juga harus siap mengorbankan banyak waktu mereka
tidak terkecuali waktu istirahat mereka untuk mengurus organisasi ini, sebab
waktu yang ada sangat sedikit jika dibandingkan dengan berbagai pekerjaan dan
amanah yang harus diselesaikan.
Sementara itu, sambutan yang disampaikan oleh Muh. Ilyas,
S.Pd., Gr. Selaku pembina OSIS SMA Wahdah bahwa untuk menciptakan
keharmonisan, keberhasilan dan kepemimpinan yang kuat dan sukses yang dirahmati
Allah Ta’ala maka kita harus mengedepankan
asas musyawarah, saling maaf memaafkan, bertawakkal kepada Allah Ta’ala serta
tidak mengedepankan sikap egois khususnya diantara para pengurus OSIS. Beliau
juga menyampaikan kepada para peserta LDK dan Musproker bahwa kegiatan ini
adalah merupakan ajang untuk melatih diri mengendalikan emosi sebab perbedaan
yang muncul adalah biasa dalam proses musyawarah.
Adapun sambutan yang disampaikan oleh Ukasyah Abdilah,
selaku ketua panitia pada kegiatan tersebut lebih menekankan kesungguhan dan
keseriusan untuk mengikuti kegiatan ini kepada para peserta LDK dan Musproker karena
mereka adalah calon-calon pemimpin masa depan, minimal untuk memimpin OSIS SMA Wahdah kedepannya dengan lebih baik lagi.
Kegiatan ini sendiri diikuti oleh 30 orang peserta yang
terdiri dari seluruh pengurus OSIS periode 2018-2019
yang beberapa pekan lalu dilantik oleh kepala sekolah. Hadir dalam kegiatan itu
antara lain perwakilan dari Hilmi Makassar, MPO OSIS SMA Wahdah, dan TIM
Kesiswaan SMA Wahdah.
“Selamat ber-LDK dan Musproker semoga kedepan menjadi
Pemimpin masa depan OSIS, Agama bangsa dan Negara yang amanah dan konsekuen”.
Sultan Pawakkang
Sultan Pawakkang